My Blog List
Mengolah Keuangan Pribadi dengan Prioritas Kebutuhan
Masalah keuangan adalah hal yang umum dialami keluarga muda, apalagi di tahun-tahun pertama menjalani kehidupan berumahtangga.
beberapa kunci untuk mengelola keuangan secara sederhana:
1. Pahami portfolio keuangan keluarga Anda. Jangan sampai Anda tak tahu isi tabungan, jumlah tagihan listrik, telepon, servis mobil, belanja, biaya periksa dokter dan lainnya. Anda harus tahu berapa hutang kartu kredit, pinjaman bank atau cicilan rumah dan mobil.
2. Susun rencana keuangan atau anggaran. Rencana keuangan yang realistis membantu Anda bersikap obyektif soal pengeluaran yang berlebihan. Tak perlu terlalu ideal, sehingga lupa kebutuhan diri sendiri. Tak ada salahnya memasukkan kebutuhan pergi ke salon, spa atau clubbing. Yang penting, anggarkan jumlah yang realistis dan Anda pun harus patuh dengan anggaran tersebut.
3. Pikirkan lebih seksama pengertian antara “butuh” dan “ingin”. Tak jarang kita membelanjakan uang untuk hal yang tak terlalu penting atau hanya didorong keinginan, bukan kebutuhan. Buatlah daftar berupa tabel yang terdiri dari kolom untuk item belanja, kebutuhan dan keinginan. Setelah mengisi kolom item belanja, isilah kolom “kebutuhan” dan “keinginan” dengan tanda cek (V). Dari sini pertimbangkan dengan lebih matang, benda atau hal yang perlu Anda beli/penuhi atau tidak.
4. Hindari hutang. Godaan untuk hidup konsumtif semakin besar. Tapi bukan berarti dengan mudah Anda membeli berbagai benda secara kredit. Tumbuhkan kebiasaan keuangan yang sehat dimulai dari yang sederhana, seperti tak memiliki hutang konsumtif.
5. Meminimalkan belanja konsumtif. Bertemu teman lama untuk bertukar pikiran di kafe terkadang memang perlu, tapi tak berarti Anda harus melakukannya di setiap Jumat sore. Anda bisa gunakan pengeluaran ini untuk menabung atau memenuhi kebutuhan lain.
6. Tetapkan tujuan atau cita-cita finansial. Susun target keuangan yang ingin Anda raih secara berkala, bersama pasangan. Tetapkan tujuan spesifik, realistis, terukur dan dalam kurun waktu tertentu. Tujuan ini membantu Anda lebih fokus merancang keuangan. Misalnya, bercita-cita punya dana pendidikan prasekolah berstandar internasional dan sebagainya.
7. Menabung, menabung, menabung. Ubah kebiasaan dan pola pikir. Segera setelah menerima gaji, sisihkan untuk tabungan dalam jumlah yang telah Anda rencanakan sesuai tujuan atau cita-cita finansial keluarga Anda. Sebaiknya, Anda memiliki rekening terpisah untuk tabungan dan kebutuhan sehari-hari.
8. Berinvestasilah! Tentu Anda tak akan puas dengan hanya menunggu tabungan membumbung. Padahal cita-cita Anda untuk keluarga “selangit”. Inilah saat yang tepat untuk juga memikirkan investasi. Kini bentuknya macam-macam. Takut akan risiko investasi?! Tak perlu khawatir, Anda hanya perlu belajar pada ahlinya. Konsultasikan keuangan Anda dengan ahli keuangan yang handal!
11:54 PM | | 0 Comments
Unsur Kalimat
Setiap kalimat memiliki unsur penyusun kalimat. Gabungan dari unsur-unsur kalimat akan membentuk kalimat yang mengandung arti. Unsur-unsur inti kalimat antara lain SPOK :
- Subjek / Subyek (S)
- Predikat (P)
- Objek / Obyek (O)
- Keterangan (K)
1. Predikat (P)
Predikat dalam pandangan aliran struktural dianggap unsur yang paling penting dan merupakan inti kalimat. Predikat dalam bahasa Indonesia bisa berwujud kata atau frasa verbal, adjektival, nominal, numeral, dan preposisional.
Perhatikan beberapa contoh kalimat di bawah ini:
a. Anto duduk-duduk di ruang tamu.
b. Dia dari Binjai.
c. Tsunami itu sangat dahsyat sekali.
2. Subjek (S)
Disamping predikat, kalimat umumnya mempunyai unsur yang berfungsi sebagai subjek. Dalam pola kalimat bahasa Indonesia, subjek biasanya terletak sebelum predikat, kecuali jenis kalimat inversi. Subjek umumnya berwujud nomina, tetapi pada kalimat-kalimat tertentu, katagori lain bisa juga mengisi kedudukan subjek.
3. Objek (O)
Objek bukan unsur wajib dalam kalimat. Keberadaanya umumnya terletak setelah predikat yang berkatagori verbal transitif. Objek pada kalimat aktif akan berubah menjadi subjek jika kalimatnya dipasifkan. Demikian pula, objek pada kalimat pasif akan menjadi subjek jika kalimatnya dijadikan kalimat aktif. Objek umumnya berkatagori nomina.
Berikut contoh objek dalam kalimat:
a. Ibu memanggil kakak.
b. Adik dibelikan ayah sebuah mainan.
4. Pelengkap (PEL)
Pelengkap atau komplemen mirip dengan objek. Perbedaan pelengkap dengan objek adalah ketidakmampuannya menjadi subjek jika kalimatnya yang semula aktif dijadikan pasif. Perhatikan kata-kata yang dicetak miring pada kalimat-kalimat di bawah ini. Kata-kata tersebut berfungsi sebagai pelengkap bukan objek.
Contoh:
a. Joko ingin selalu berbuat kebaikan
b. Kaki Cecep tersandung batu.
5. Keterangan (K)
Unsur kalimat yang tidak menduduki subjek, predidkat, objek, maupun pelengkap dapat diperkirakan menduduki fungsi keterangan. Berbeda dengan O dan PEL. yang pada kalimat selalu terletak dibelakang P, unsur yang berfungsi sebagai keterangan (K) bisa terletak di depan S atau P.
Contoh:
a. Asep mencabut paku dengan tang.
b. Kami membaca buku itu di perpustakaan.
11:31 PM | Labels: Tugas Bahasa Indonesia | 0 Comments
Pengertian Kalimat
Kalimat adalah gabungan dari dua buah kata atau lebih yang menghasilkan suatu pengertian dan pola intonasi akhir. Kalimat dapat dibagi-bagi lagi berdasarkan jenis dan fungsinya yang akan dijelaskan pada bagian lain. Contohnya seperti kalimat lengkap, kalimat tidak lengkap, kalimat pasif, kalimat perintah, kalimat majemuk, dan lain sebagainya.
Kalimat susun berdasarkan unsur-unsur yang berupa kata, frasa, dan / atau klausa. Jika disusun berdasarkan pengertian di atas, unsur-unsur tersebut mempunyai fungsi dan pengertian tertentu yang disebut bagian kalimat. Ada bagian yang tidak dapat dihilangkan, ada pula bagian yang dapat dihilangkan. Bagian yang tidak dapat dihilangkan itu disebut inti kalimat, sedangkan bagian yang dapat dihilangkan bukan inti kalimat. Bagian inti dapat membentuk kalimat dasar dan bagian bukan inti dapat membentu kalimat luas.
11:27 PM | Labels: Tugas Bahasa Indonesia | 0 Comments
contoh Iklan Kaos
Jual kaos oblong kualitas bagus..
Anda bisa pesan kaos desain sendiri, atau gambar favorit.. hasil sudah teruji dijamin 100%.
Berani tampil beda dengan kaos unik buatan sendiri.
untuk pemesanan dapat datang langsung ke jln. damai n0. 10 jaktim.
7:38 AM | | 0 Comments
Bahasa Indonesia Lisan Ragam Pidato
Pidato adalah suatu ucapan dengan susunan yang baik untuk disampaikan kepada orang banyak. Contoh pidato yaitu seperti pidato kenegaraan, pidato menyambut hari besar, pidato pembangkit semangat, pidato sambutan acara atau event, dan lain sebagainya.
Pidato yang baik dapat memberikan suatu kesan positif bagi orang-orang yang mendengar pidato tersebut. Kemampuan berpidato atau berbicara yang baik di depan publik / umum dapat membantu untuk mencapai jenjang karir yang baik.
Peranan pidato ,ceramah, penyajian penjelasan lisan kepada suatu kelompok massa merupakan suatu hal yang sangat penting, baik pada waktu sekarang maupun pada waktu-waktu yang akan datang. Mereka yang mahir berbicara dengan mudah dapata menguasai massa, dan berhasil memasarkan gagasan mereka, sehingga dapat di terima oleh orang-orang lain. Dalam sejarah umat manusia dapat di catat betapa keampuhan penyajian lisan ini, yang dapat merubah sejarah umat manusia atau sejarah suatu bangsa.
Berhubungan dengan penyajian lisan ini terdapat 4 macam metode penyajian lisan yaitu :
1. Metode impromptu (serta-merta)
Metode impromptu adalah metode penyajian berdasarkan kebutuhan seasaat. Tidak ada persiapan sama sekali, pembicara serta-merta berbicara berdasarkan pengetahuannya dan kemahirannya .
2. Metode menghafal
Metode ini merupakan lawan dari metode pertama. Penyajian lisan yang dibawakan dengan metode ini bukan saja direncanakan, tetapi ditulis secara lengkap kemudian di hafal kata demi kata .
3. Metode naskah
Metode ini jarang dipakai kecuali dalam pidato-pidato resmi atau pidato-pidato radio. Metode ini sifatnya masih agak kaku, sebab bila tidak mengadakan latihan yang cukup maka pembicara seolah-olah menimbulkan suatu tirai antara dia dengan si pendengar. Karena mata pembicara selalu ditunjukkan ke naskah, sehingga ia tak bebas menatap pendengarnya .
4. Metode ekstemporan (tanpa persiapan naskah)
Metode ini sangat di anjurkan karena merupakan jalan tengah. Uraian yang akan dibawakan dengan metode ini direncanakan dengan cermat dan dibuat catatan-catatan yang penting, yang sekaligus menjadi urutan bagi uraian itu .
Persiapan-persiapan yang di adakan pada waktu menyusun sebuah komposisi untuk di sampaikan secara lisan pada umumnya sama dengan persiapan sebuah komposisi tertulis. Perbedaanya terletak dalam dua hal yang pertamadalam penyajian lisan di perlu diperhatikan gerak-gerik, sikap, hubungan, langsung dengan hadirin, sedangkan dalam komposisi tertulis sama sekali tidak di perhitungkan. Kedua dalam penyajian lisan tidak ada kebebasan bagi pendengar untuk memilih mana yang harus di dahulukan mana yang dapat di abaikan .
Setiap tulisan selalu menentukan topik tertentu yang ingin di sampaikan kepada para hadirin dan mengharapkan suatu reaksi tertentu dari para pembaca atau pendengar . Sebab itu dalam menentukan maksud sebuah uraian lisan, pembicara harus selalu memikirkan tanggapan apa yang diinginkan dari para pendengar . Oleh karena itu topik pembicaraan dan tujuannya merupakan dua hal yang tidak dapat dipisahkan satu dari yang lain .
Jadi saran saya dalam penyampaian atau penyajian sebuah pidato, si pembicara harus mempunyai maksud dan tujuan yang ingin disampaikan kepada pendengar. Lebih baik lagi jika si pembicara dapat menguasai maksud dan tujuan tersebut serta memiliki keahlian dalam nenyajikan pikiran dan gagasannya secara oral. Sehingga pendengar dapat memahami maksud dari isi pidato tersebut.
9:13 AM | | 0 Comments
Cyberbully
Cyberspace berakar dari kata latin Kubernan yang artinya menguasai atau menjangkau. Sedangkan kata Cyberspace pertama kali digunakan oleh William Gibson dalam novel fantasi ilmiahnya Neuromancer yang terbit pada tahun 1984. Dia juga menggambarkan Meatspace dan Cyberspace sperti koin uang logam. Meatspace sebagai dunia nyata dan Cyberspace sebagai dunia maya sehingga keduanya tidak bisa dipisahkan. Kata ini sendiri dipopulerkan oleh Bruce Sterling dan John Perry Barlow.
Cyberspace secara de facto diangggap sebagai jejaring Internet, kemudian World Wide Web. Sehingga saat ini kita berasumsi Cyberspace sama dengan internet.
Cyber bullying adalah perilaku dimana pelaku bertindak diluar batas atau anti-sosial yang melecehkan ataupun merendahkan seseorang, kebanyakan menimpa anak-anak dan remaja, baik yang dilakukan secara online atau melalui telepon seluler. Misalnya melalui media SMS, email, instant messaging (IM), blog, jejaring social (misalnya facebook atau twitter), atau halaman web untuk mengganggu, mempermalukan dan mengintimidasi seseorang. Bentuknya bermacam-macam, misalnya menyebarkan berita atau isu palsu, memposting foto-foto memalukan, pelecehan seksual, ancaman hingga tindakan yang berujung pemerasan.
Penyebab terjadinya cyberbullying bisa jadi karena dendam, kemarahan atau perasaan frustasi. Bisa juga karena pelaku memang tidak punya kerjaan, sedangkan mainan atau media yang berbau teknologi banyak tersedia di sekeliling mereka menjadi iseng dan ingin mencari keributan. Atau bisa jadi, pelaku adalah orang-orang yang di kehidupan nyatanya termasuk golongan terasingkan atau tidak dianggap atau tidak punya kekuatan, dengan melakukan cyber-bullying mereka dapat merasakan bagaimana rasanya menjadi orang yang berkuasa.
Contoh kasus dari cyberbullying adalah seperti kasus orang yang gemar menulis dengan bahasa Alay atau berlebihan di notes-notes Facebook-nya atau jejaring sosial lainnya. Untuk saya pribadi, tulisan dengan bahasa ini cukup menganggu walaupun mungkin ada juga yang senang dengan tulisan-tulisan seperti itu, karena saya tidak terbiasa membaca ‘dimana kamu’ jadi ‘dmana u’, ‘kamu’ jadi ‘kmuwh’, ‘mau’ jadi ‘mawh’ etc. Dan ada juga yang menyebarkan foto-foto tidak senonoh meskipun niat awalnya untuk lucu-lucuan saja namun perbuatan seperti itu pun sudah masuk ke dalam kategori cyberbully karena belum tentu orang yang tercantum dalam foto tersebut suka.
Untuk itu sebelum Anda atau kita sendiri menjadi korban, mari cermati dan lakukan 7 tips untuk mencegah dan menghentikan cyberbullying, diantaranya :
1. Jangan merespon. Para pelaku bullying selalu menunggu-nunggu reaksi korban. Untuk itu, jangan terpancing untuk merespon aksi pelaku agar mereka tidak lantas merasa diperhatikan.
2. Jangan membalas aksi pelaku. Membalas apa yang dilakukan pelaku cyberbullying akan membuat Anda ikut menjadi pelaku dan makin menyuburkan aksi tak menyenangkan ini.
3. Adukan pada orang yang dipercaya. Jika anak-anak yang menjadi korban, mereka harus melapor pada orang tua, guru, atau tenaga konseling di sekolah. Selain mengamankan korban, tindakan ini akan membantu memperbaiki sikap mental pelaku.
4. Simpan semua bukti. Oleh karena aksi ini berlangsung di media digital, korban akan lebih mudah meng-capture, lalu menyimpan pesan, gambar atau materi pengganggu lainnya yang dikirim pelaku, untuk kemudian menjadikannya sebagai barang bukti saat melapor ke pihak-pihak yang bisa membantu.
5. Segera blokir aksi pelaku. Jika materi-materi pengganggu muncul dalam bentuk pesan instan, teks, atau komentar profil, gunakan tool preferences/privasi untuk memblok pelaku. Jika terjadi saat chatting, segera tinggalkan chatroom.
6. Selalu berperilaku sopan di dunia maya. Perilaku buruk yang dilakukan, seperti membicarakan orang lain, bergosip, atau memfitnah, akan meningkatkan risiko seseorang menjadi korban cyberbullying.
7. Jadilah teman, jangan hanya diam. Ikut meneruskan pesan fitnah atau hanya diam dan tidak berbuat apa-apa akan menyuburkan aksi bullying dan menyakiti perasaan korban. Suruh pelaku menghentikan aksinya, atau jika pelaku tidak diketahui bantu korban menenangkan diri dan laporkan kasus tersebut ke pihak berwenang.
Untuk menghindari tindakan ini, sebaiknya kita menjaga perilaku, menghargai, dan menghormati setiap orang. Kalau mau dihargai, hargailah orang lain, kalau mau dihormati, hormatilah orang lain. Itu sudah hukum alam. Kalau ada orang yang tidak mau menghargai dan menghormati kita, sebaiknya kita introspeksi diri dahulu sebelum menyalahkan orang lain. Apakah kita sudah menghargai dan menghormati orang lain atau belum. Jangan menjadi orang yang egois yang menganggap dirinya tidak pernah salah, dan menyalahkan orang lain atas apa yang terjadi pada dirinya. Hidup di dunia ini pasti ada aturannya, asalkan kita mengikuti aturan yang ada dan saling menghargai pasti akan damai. Langkah awal, introspeksi diri dan mengubah perilaku negatif menjadi perilaku positif mulai dari diri kita sendiri serta gunakanlah kata-kata atau bahasa Indonesia dengan baik sehingga tidak menyinggung apalagi menyakiti perasaan yang membacanya.
3:17 AM | | 0 Comments
Bahasa Indonesia sebagai bahasa negara dan fungsinya
Bahasa indonesia sebagai bahasa negara sebagai bahasa negara berarti bahasa indonesi adalah bahasa resmi.dengan begitu bahasa indonesia harus digunakan sesuai dg kaidah,tertib,cermat,dan masuk akal.bahasa Indonesia yang dipakai harus lengkap dan baku.Tingkat kebakuanya diukur oleh aturan kebahasaan dan logika pemakaia.dari dua tugas itu,posisi bahasa indonesia perlu mendapatkan perhatian khusus terutama bagi pembelajaran bahasa Indonesia sumber garda guru posisi pembelajaran bahasa Indonesia sehingga bahasa indonesia tidak akan terpinggirkan oleh bahasa asing karena dlm sejarahnya sendiri bahasa indonesia adalah bahasa persatuan.
Dalam kedudukannya sebagai bahasa negara, bahasa Indonesia berfungsi sebagai :
1.Bahasa resmi kenegaraan yang kedudukannya berada di atas bahasa-bahasa daerah.
2.Bahasa pengantar resmi di dalam dunia pendidikan.
3.Alat penghubung resmi pada tingkat nasional.
Jika melihat dari kondisi negara Indonesia yang memiliki keanekaragaman suku dan bahasa, wajarlah penerapan bahasa Indonesia sebagai bahasa sehari-hari menjadi sulit dikarenakan keanekaragaman bahasa daerah itu sendiri. Masyarakat Indonesia lebih terbiasa menggunakan bahasa daerahnya sendiri dari pada menggunakan Bahasa Indonesia yang merupakan bahasa kenegaraan.
2:55 AM | | 0 Comments
Bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional dan fungsinya
Bahasa Indonesia adalah bahasa resmi Republik Indonesia dan bahasa persatuan bangsa Indonesia. Bahasa Indonesia diresmikan penggunaannya setelah Proklamasi Kemerdekaan Indonesia, tepatnya sehari sesudahnya, bersamaan dengan mulai berlakunya konstitusi. Di Timor Leste, bahasa Indonesia berstatus sebagai bahasa kerja.
Bahasa indonesia sebagai bahasa nasional sebagai bahasa nasional bahasa indonesia tidak mengikat pemakainya untuk sesuai dengan kaidah dasar.bahasa indonesia digunakan secara nonresmi,santai dan bebas yang terpenting dalam pergaulan dan perhubungan antar warga adalah makna yang disampaikan. pemakai bahasa indonesia dalam konteks bahasa nasional dpt dg bebas menggunakan ujaran baik lisan,tulis,maupun lewat kinesiknya.kebebasan penggunaan ujaran itu juga ditentukan oleh konteks pembicaraan.manakala bahasa indonesia digunakan di bus antar kota,ragam yang digunakan adalah ragam bus kota yang cenderung singkat,cepat,dan bernada keras.
Fungsi bahasa indonesia sebagai bahasa nasional :
1. Sebagai lambang kebanggaan nasional, bahasa Indonesia ‘memancarkan’ nilai-nilai sosial budaya luhur bangsa Indonesia. Dengan keluhuran nilai yang dicerminkan bangsa Indonesia, kita harus bangga dengannya; kita harus menjunjungnya; dan kita harus mempertahankannya. Sebagai realisasi kebanggaan kita terhadap bahasa Indonesia, kita harus memakainya tanpa ada rasa rendah diri, malu, dan acuh tak acuh. Kita harus bngga memakainya dengan memelihara dan mengembangkannya.
2. Sebagai lambang identitas nasional, bahasa Indonesia merupakan ‘lambang’ bangsa Indonesia. Ini beratri, dengan bahasa Indonesia akan dapat diketahui siapa kita, yaitu sifat, perangai, dan watak kita sebagai bangsa Indonesia. Karena fungsinya yang demikian itu, maka kita harus menjaganya jangan sampai ciri kepribadian kita tidak tercermin di dalamnya. Jangan sampai bahasa Indonesia tidak menunjukkan gambaran bangsa Indonesia yang sebenarnya.
3. Alat pemersatu berbagai-bagai masyarakat yang berbeda-beda latar belakang sosial budaya dan bahasanya,
memungkinkan masyarakat Indonesia yang beragam latar belakang sosial budaya dan berbeda-beda bahasanya dapat menyatu dan bersatu dalam kebangsaan, cita-cita, dan rasa nasib yang sama. Dengan bahasa Indonesia, bangsa Indonesia merasa aman dan serasi hidupnya, sebab mereka tidak merasa bersaing dan tidak merasa lagi ‘dijajah’ oleh masyarakat suku lain. Apalagi dengan adanya kenyataan bahwa dengan menggunakan bahasa Indonesia, identitas suku dan nilai-nilai sosial budaya daerah masih tercermin dalam bahasa daerah masing-masing. Kedudukan dan fungsi bahasa daerah masih tegar dan tidak bergoyah sedikit pun. Bahkan, bahasa daerah diharapkan dapat memperkaya khazanah bahasa Indonesia.
4. Alat perhubungan antarbudaya antardaerah.
Bahasa Indonesia sering kita rasakan manfaatnya dalam kehidupan sehari-hari. Bayangkan saja apabila kita ingin berkomunikasi dengan seseorang yang berasal dari suku lain yang berlatar belakang bahasa berbeda, mungkinkah kita dapat bertukar pikiran dan saling memberikan informasi? Bagaimana cara kita seandainya kita tersesat jalan di daerah yang masyarakatnya tidak mengenal bahasa Indonesia? Bahasa Indonesialah yang dapat menanggulangi semuanya itu. Dengan bahasa Indonesia kita dapat saling berhubungan untuk segala aspek kehidupan. Bagi pemerintah, segala kebijakan dan strategi yang berhubungan dengan ideologi, politik, ekonomi, sosial, budaya, pertahanan, dan kemanan (disingkat: ipoleksosbudhankam) mudah diinformasikan kepada warganya. Akhirnya, apabila arus informasi antarkita meningkat berarti akan mempercepat peningkatan pengetahuan kita. Apabila pengetahuan kita meningkat berarti tujuan pembangunan akan cepat tercapai.
2:34 AM | | 0 Comments
Artificial Neural Network ( ANN )
ANN merupakan cabang ilmu multidisiplin yang meniru cara kerja otak makhluk hidup, salah satu stukrtur yang ditiru adalah :
1. Bentuk neuronnya
Jaringan syaraf tiruan dapat menyelesaikan persoalan yang rumit atau tidak mungkin jika diselesaikan dengan komputasi secara konvensional.
Dengan melakukan proses belajar jaringan syaraf tiruan dapat memodifikasi tingkah laku sesuai dengan keadaan lingkunganya.
Jaringan syaraf tiruan dirancang dan dilatih untuk memiliki kemampuan seperti yang dimiliki oleh manusia
Otak manusia ( juga hewan ) terdiri dari sel – sel yang disebut neural. Dibandingkan dengan sel – sel lain yang selalu memproduksi dirinya kemudian mati, neuran memiliki keistimewaan tidak mati. Hal ini menyebabkan yang tersimpan didalmnya dapat bertahan.
Diperkirakan otak manusia terdiri atas 109 neuron, dan terdapat 100 jenis neuron yang tidak diketahui.
Struktur pemrosesan paralel ini merupakan bagian lain yang menarik dari jaringan neural yang juga dapat ditiru untuk di implementasikan pada computer
9:29 PM | | 0 Comments
About Me
Friends Link
Labels
- Lain - lain (1)
- Teori Organisasi Umum 1 (7)
- Teori Organisasi Umum 2 (5)
- Tugas Bahasa Indonesia (2)
- Tugas Bahasa Indonesia II (2)
- Tugas IBD (10)